Bahasa Persia

Bahasa Persia (Persia: پارسی Parsi / Farsi [fɒ ː ː ɾsi]) adalah bahasa Iran dalam cabang Indo-Iran dari bahasa Indo-Eropa. Hal ini terutama digunakan di Iran, Afghanistan (secara resmi dikenal sebagai "bahasa Dari" sejak 1958 karena alasan politik [3]), Tajikistan (secara resmi dikenal sebagai "Tajik" karena alasan politik oleh Uni Soviet), [4] dan negara-negara yang historis berada di bawah pengaruh Persia. Bahasa Persia diklasifikasikan sebagai kelanjutan dari Persia Tengah, bahasa agama dan sastra resmi Sassanid Iran, sendiri merupakan kelanjutan dari Old Persia, bahasa Kekaisaran Persia di era Achaemenid [5] [6]. [7] Persia adalah bahasa pluricentric dan tata bahasa adalah sama dengan banyak bahasa Eropa kontemporer. Persia memiliki ca. 110 juta pembicara, memegang status resmi masing-masing di Iran, Afghanistan dan Tajikistan. Selama berabad-abad Persia juga telah menjadi bahasa budaya bergengsi di Asia Tengah, Asia Selatan, dan Asia

Barat. [9]

Persia memiliki pengaruh, cukup terutama leksikal pada bahasa tetangga, terutama bahasa Turki di Asia Tengah, Kaukasus, dan Anatolia, tetangga bahasa Iran, serta Armenia, dan Indo-Arya bahasa, terutama bahasa Urdu. Hal ini juga memberikan pengaruh beberapa di Arab, Arab khususnya Irak dan Khuzestani Arab, sambil meminjam kosakata banyak dari itu setelah penaklukan Muslim Persia . Dengan sejarah panjang sastra dalam bentuk Tengah Persia sebelum Islam, Persia adalah bahasa pertama dalam peradaban Islam untuk menerobos monopoli Arab pada penulisan, dan penulisan puisi dalam bahasa Persia didirikan sebagai tradisi pengadilan di pengadilan Timur banyak. [9] Beberapa karya sastra Persia yang terkenal adalah Shahnameh dari Firdausi, karya Rumi (Molana), Rubaiyat Omar Khayyam, Divan of Hafiz dan puisi dari Saadi. Persia milik cabang Barat dari keluarga Iran bahasa Indo-Eropa, yang juga termasuk Kurdi, Mazandarani, Gilaki, Talyshi, dan Baluchi. Bahasa ini dalam kelompok Barat Daya Iran, bersama dengan bahasa Larestani dan Luri. Ini sesuai dengan tiga era dalam sejarah Iran, era Tua menjadi periode kira-kira sebelum Achaemenids, era Achaemenid dan kadang-kadang setelah Achaemenids (yaitu 400-300 SM), era Tengah menjadi periode berikutnya yang paling resmi Sassanid era dan kadang-kadang di pos Sassanid-era, dan era baru menjadi periode setelah turun untuk menyajikan hari

Menurut dokumen yang tersedia, bahasa Persia adalah "satu-satunya bahasa Iran" [5] [35] yang filologis hubungan erat antara semua tiga tahap ditetapkan dan agar Tua, Tengah, dan New Persia merupakan  satu dan bahasa yang sama dari Persia, yaitu New Persia adalah keturunan langsung dari Persia Tengah dan Tua

sumber: wikipedia